© Freepik.com
Sudah pernah dengar dengan istilah "love language"? Love language adalah bahasa cinta atau cara seseorang menyampaikan rasa cintanya. Ada lima love language, yaitu Words of Affirmation, Quality Time, Receiving Gifts, Acts of Service, dan Physical Touch. Nah, pada kesempatan kali ini Diadona akan membahas salah satu love language, yaitu Acts of Service.
Mungkin kamu pernah merasa dicintai saat pasanganmu membantu kamu menyelesaikan tugas rumah, memasak makanan, atau bahkan menyetrika pakaianmu. Itulah yang disebut dengan Acts of Service. Orang yang memiliki love language ini akan merasa dicintai jika pasangannya melakukan tindakan nyata untuk membantunya.
Contohnya lagi nih, jika kamu memiliki pasangan yang memiliki love language Act of Service, maka kamu bisa membantu mengerjakan tugas rumah, atau sesederhana memasak makanan untuknya. Bagi orang yang memiliki love language Acts of Service, tindakan-tindakan kecil seperti itu dapat membuatnya merasa dicintai dan dihargai.
Beberapa cara di bawah ini bisa banget kamu jadikan sedikit referensi untuk melakukan Act of Service. Ya, tidak jauh dari melakukan hal-hal sederhana untuk doi.
Jangan anggap remeh detail kecil dalam kehidupan pasanganmu. Tahu kopi kesukaannya, jadwal film favoritnya, bahkan takaran gula di tehnya bisa jadi tindakan romantis. Luangkan waktu untuk memperhatikan hal-hal kecil ini dan berikan kejutan tanpa perlu diminta. Dia pasti merasa spesial!
Meskipun banyak keterbatasan, kamu tetap bisa memberikan tindakan act of service yang berarti untuk pasangan loh. Jangan memaksakan diri jika memang tidak bisa, lebih baik minta maaf dan cari alternatif lain jika memang tidak bisa. Pilih hal yang kamu bisa lakukan dengan kemampuanmu sendiri.
Tak hanya mengetahui hal-hal yang disukai, kamu juga harus tahu hal-hal yang tidak disukai oleh pasanganmu. Jangan sampai kejadian yang tidak diinginkan membuat moodnya rusak. Misal nih, kalau doi nggak suka film horor, pilihlah film komedi atau genre lain yang dia sukai.
Tahu kelemahan pasanganmu juga sangat penting, misalnya, kebiasaan lupa membawa dompet atau HP. Jika kamu melihat tanda-tanda seperti itu, segera berikan bantuan dengan membawakan atau mengingatkannya. Hal kecil seperti ini bisa menunjukkan perhatian yang besar pada pasanganmu.
Tindakan act of service tidak selalu berupa hal fisik, tetapi bisa juga dalam bentuk waktu dan perhatian. Jika pasanganmu mengalami masalah dan membutuhkan seseorang untuk mendengarkan keluhannya, luangkan waktu untuk itu. Dengan mendengarkan keluhannya, kamu memberikan dukungan dan perhatian yang dibutuhkan.
Nih, biar kamu nggak cuma ngebatin ke pasangan, kamu bisa melakukan cara-cara di bawah ini bir mendapatkan Act of Service. Tapi ingat, kamu nggak boleh memaksa ya.
Kamu harus terbuka sama pasanganmu dan ngomongin apa yang kamu butuhin. Misalnya kamu mau pasanganmu bantuin kamu membersihkan kamar, ya tinggal ngomong aja. Nggak perlu malu atau takut ditolak, toh kamu juga pengen hubungan kalian makin baik, kan?
Lanjut, kalau pasanganmu udah bantu kamu, jangan lupa deh kasih apresiasi yang tulus. Bilang terima kasih, peluk, atau kasih ciuman kecil. Dijamin pasanganmu bakal seneng banget dan semangat buat bantuin kamu lagi.
Kemudian, kamu bisa juga kasih contoh kecil buat pasanganmu. Cobalah untuk memberikan contoh dan tindakan kecil yang dapat menjadi inspirasi bagi pasangan kamu untuk melakukan hal yang sama. Jangan lupa juga kasih tau pasanganmu kalau kamu seneng banget sama tindakan kecil itu.
Act of service itu kan seharusnya dilakukan dengan sukarela, dan nggak ada paksaan. Jadi, kalau pasanganmu lagi nggak bisa atau lagi sibuk, jangan maksa buat minta bantuan. Biarkan pasanganmu punya waktu dan ruang untuk membantu kamu dengan sukarela.
Kalau pasanganmu udah membantu kamu, jangan dianggap remeh ya. Bersikaplah positif dan berterima kasih dengan tulus. Itu bisa jadi motivasi buat pasanganmu buat membantu kamu lagi di lain hari.
Kamu juga harus bisa ngerti kalo pasanganmu nggak selalu bisa membantu kamu. Berikan waktu dan ruang untuk dia supaya bisa ngerjain tugas atau ngurus hal-hal yang penting buat dia. Pasanganmu juga punya kebutuhan dan keterbatasan sendiri, jadi jangan terlalu maksa ya.
Terakhir, jangan terlalu banyak menuntut dari pasanganmu. Ingat, hubungan itu tentang saling memberi dan menerima. Jangan terlalu banyak minta bantuan atau terlalu banyak menuntut dari pasanganmu. Kasihlah sebanyak yang kamu bisa dan terima kasih dengan tulus buat setiap tindakan kecil yang udah diberikan pasanganmu.
Intinya, katakan saja dengan lembut dan sabar saat meminta hal-hal yang kamu inginkan. Sebab, act of service tidak selalu mudah dilakukan. Kamu pun tidak boleh berasumsi bahwa pasangan bisa melakukan semua yang kamu minta.