© Freepik.com/@ser1115205
Yeay, akhirnya jadian juga! Setelah sekian lama mungkin kamu sudah menyandang status jomblo akut, kini tak perlu riasau lagi dengan pertanyaan 'sudah punya pacar belum?'. Eits tunggu dulu, tak semudah itu Girls. Pasti dalam benakmu yang terdalam selalu muncul kegelisahan akan dia. Apakah benar dia mencintai kita dengan tulus?
Tak jarang, kita bahkan suka khawatir saat dia sedaang jalan, apalagi sama sahabat perempuannya. Yap, kita mungkin faham betul bahwa dia memang bersahabat dekat dengan perempuan itu jauh sebelum dia kenal dan menjadikan kita sebagai pacarnya. Tapi, kenapa ya kita suka cemburu berlebih tanpa bisa dikendalikan? Jangan khawatir Girls, sebelum cemburu, coba deh renungkan beberapa hal ini dulu.
Pertama, ingat-ingat bahwa sebelum bersama kita, dia adalah sosok yang memiliki kehidupan dan pergaulan bersama sahabat-sahabatnya. Tak seharusnya kita membatasi pergaulannya dong. kalau kita memang benar tulus mencintainya, tentu kita akan sangat senang saat melihatnya bahagia, termasuk saat ia bahagia dan melepas tawa bersama sahabat perempuannya.
Ingat pula, bisa jadi jauh waktu sebelum dia mengenal kita, dia sudah lebih dulu bmenjalin persahabatan dengannya. Sebagai perempuan yang care, kenapa tidak kita jadikan sahabata dia sebagai sahabat kita juga? Toh kita bisa dapat info tentang pacar kita dari sahabatnya itu kan? alih-alih memusuhi, kan lebih enak kalau punya sahabat banyak termasuk sahabat dari pacar kita.
Sudah jelas bahwa pacar kita sudah memilih dan melabeli kita dengan status 'pacar'. Lantas, apakah itu tidak cukup untuk membuat kita merasa lebih unggul dari sahabat perempuannya? Kita tuh seharusnya percaya bahwa dia benar-benar sayang dengan kita dong. Tak perlu riasau deh dengan sahabatnya itu.
Dasar hubungan adalah rasa saling percaya dan saling menjaga. Jika kita sudah percaya sama dia, otomatis hal itu juga akan berlaku sebaliknya. Insecure dan cemburu hanya akan meluluhlantakkan perasaan kita. Jadi, buang jauh-jauh perasaan ini ya. Pacar kita tetap bverpihak pada kita kok. Aman!
Sebagai pacar, kita sudah menang banyal. Bagaimana tidak, sudah dengan bebas kita bisa merengkuhnya. Eits, yang dimaksud di sini adalah atas dasar wajar lho ya. Mungkin memegang tanagn. Apa lagi yang kita risaukan?
Itulah beberapa alasan yang sepatutnya kita ingat sebelum menjatuhkan perasaan cemburu dan insecure dengan sahabat perempuan dari pacar kita ya. Buang-bvuang deh, sikap tersebut, bawa enjoy aja. Ingat, kita dan pacar cukup dengan rasa saling percaya satu sama lain. Gak berlebihan kok. Semangat!
