© Rawpixel.com
Dalam sebuah hubungan asmara, pastinya kamu pernah merasakan gejolak dalam menjalin hubungan dengan seseorang. Hari ini bisa saja kalian saling menyayangi satu sama lain, namun bisa saja minggu depan kalian bertengkar hebat di sebuah restoran.
Penyebabnya pun bermacam-macam, mulai dari hal yang sepele sampai yang berefek kepada semua orang, baik yang disengaja maupun terjadi by accident.
Bahkan, ngobrol santai antara kalian berdua saja bisa menimbulkan prahara tersendiri lho. Tapi, kalian percaya gak kalau ada satu kata yang dapat merusak hubungan asmaramu?
Dikutip dari Psychology Today, seorang psikolog bernama Leon F. Seltzer, Ph.D. mengatakan bahwa ada satu kata yang dapat merusak hubungan asmara dua sejoli lho. Kata tersebut adalah 'harus'.
Kata 'harus' bisa digunakan dalam menyerang orang lain ketika perilaku atau sikap mereka tidak sesuai dengan keinginanmu. Dan pastinya, kata ini dapat membahayakan hubungan asmaramu.
Sebagai contoh, kamu mengucapkan kalimat ini kepada pasanganmu: " Kamu seharusnya tidak berbelok ke kanan," atau " kamu seharusnya jangan berperilaku seperti itu," atau bisa juga " kamu seharusnya tidak boleh bekerja terus-menerus."
Seltzer juga menjelaskan bahwa kritik apapun yang kamu berikan kepada orang lain itu kamu lakukan karena perilaku atau sikap pasanganmu membuatmu tidak nyaman.
Dan, apakah kata 'harus' yang kamu ucapkan itu benar untuk mereka atau sebenarnya lebih kepada perilaku pasanganmu yang tidak kamu sukai atau tidak kamu terima? Kebanyakan pasti menjawab bahwa kata 'harus' yang kamu ucapkan adalah utnuk memuaskan dirimu saja, tidak untuk pasanganmu.
Sebenarnya, kamu jengkel jika keinginan, tolak ukur, pandangan, kepribadian kamu berbeda dengan pasanganmu. Hal ini menimbulkan perasaan terancam di dirimu yang ujung-ujungnya kamu hanya ingin mencari kesalahan si dia.
Bisa dibilang, kata 'harus' yang kamu ucapkan memiliki arti " kamu seharusnya seperti aku agar aku nyaman denganmu dan hubungan kita.
Namun, hal ini bisa kamu ubah kok. Seltzer mengucapkan ada tiga hal yang bisa kamu lakukan agar perilaku ini dapat kamu perbaiki, yaitu:
1. Sadari dahulu kebiasaan dalam mengucapkan kata'harus' ini.
2. Lakukan evaluasi secara objektif dan dewasa tentang apa yang harus diperbaiki dari hubungan asmaramu.
3. Gunakan kalimat permohonan selain menggunakan kata 'harus'. Lebih baik, gunakan kalimat yang membuat pasanganmu tidak perlu mengubah kepribadian atau integritasnya dalam mengikuti cara pandangmu.
" Dengan sungguh-sungguh melakukan hal ini akan membantumu menyadari bahwa bahkan ketika pasangan sering kali berbeda denganmu bukanlah sesuatu yang perlu dianggap sebagai sebuah ancaman terhadap preferensi esensialmu,” pungkas Seltzer.
Jadi, hindari satu kata ini ya gaes saat ngobrol dengan pasanganmu.
