© Lenzo.com.au
Belakangan ini peristiwa 'Bridal Shower' atau yang biasa disebut pesta lajang semakin banyak diterapkan di Indonesia. Momen yang satu ini seringkali dibagikan di sosial media, sehingga semakin banyak orang yang tertarik untuk mencobanya. Sebenarnya seberapa penting sih 'Bridal Shower' bagi kaum millennial?
Bridal Shower merupakan budaya barat yang kini diadopsi oleh masyarakat Indonesia. Namun sebenarnya, konsep Bridal Shower yang ada di Indonesia ternyata berbeda dengan konsep asli di dunia barat. Bridal Shower bermula dari dua kisah yang terjadi di Belanda dan Amerika Serikat.
Kisah yang pertama terjadi di Belanda pada abad ke-16. Seorang ayah menginginkan putrinya menikah dengan peternak babi yang kaya raya, namun sang anak justru ingin menikah dengan tukang giling yang berasal dari kelas bawah. Kontan saja keinginan sang putri ditentang oleh ayahnya, bahkan restu pun tidak diberikan. Alhasil, teman-teman gadis tersebut berkumpul membawa hadiah untuk menggantikan mahar dari ayahnya sekaligus untuk membantu gadis tersebut memulai hidup yang baru.
Kisah kedua muncul di Amerika Serikat pada zaman Victoria. Saat itu ada seorang gadis yang akan menikah, teman-temannya sengaja berkumpul untuk mendoakan kebaikan sang pengantin. Saat momen berkumpul itulah, teman-teman gadis ini membawa hadiah kecil yang dimasukkan dalam payung terbuka, kemudian mereka akan menghujani sang calon pengantin dengan hadiah-hadiah tersebut.
Jika disimpulkan dari dua cerita tersebut, Bridal Shower menjadi momen calon pengantin perempuan berkumpul dengan teman-temannya sebelum hari pernikahan datang. Tujuan utamanya yakni untuk menghibur sang calon pengantin sekaligus mendukung kehidupan barunya kelak.
Nah, jika demikian seberapa penting Bridal Shower untuk dilakukan?
Sepertinya Bridal Shower bukanlah satu hal yang harus dilaksanakan. Nyatanya beberapa pasangan yang dulunya tidak menjalani acara tersebut, tetap bisa bertahan dalam rumah tangganya.
Namun jika kamu merasa perlu mengadakan Bridal Shower, maka hal itu pun bukan masalah. Yang perlu diingat adalah konsep awal mengenai Bridal Shower di mana acara ini harus menjadi momen berkumpul untuk menghibur calon pengantin perempuan. Yang tak boleh dilupakan juga ialah bagaimana orang yang terlibat dalam acara ini bisa mendukung kehidupan baru si calon pengantin.
Jika kamu berencana mengadakan Bridal Shower, maka ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Dilansir dari Brides, berikut adalah poin-poin penting dalam pelaksanaan Bridal Shower.
Acara ini biasanya akan diselenggarakan oleh teman, keluarga atau kerabat dekat calon pengantin perempuan. Nah, pastikan acara ini dikomunikasikan dengan baik agar tidak menimbulkan salah paham nantinya.
Penting juga memastikan siapa-siapa yang akan terlibat dalam momen ini. Kamu bisa berdiskusi dengan calon pengantin mengenai sispa saja yang datang. Pastikan siapapun yang terlibat sudah dipastikan menjadi tamu dalam pesta pernikahan utama.
Umumnya acara ini akan digelar antara 3 bulan sampai dua minggu sebelum pernikahan. Lagi-lagi kamu harus memastikan waktu yang tepat, agar tidak mengganggu persiapan pernikahan calon pengantin.
Kamu bisa memilih lokasi mana saja untuk dijadikan tempat acara ini berlangsung, sesuai dengan jumlah orang yang akan terlibat di dalamnya. Namun tak ada salahnya jika kamu memilih tempat yang lebih private agar keintiman kebersamaan lebih bisa tercapai.
Nah, bagaimana? Apa kamu merasa perlu mengadakan Bridal Shower? Bagikan pendapatmu di kolom komentar ya!
