© Shutterstock.com/id/g/Bangkok+Click+Studio
Dalam jalinan asmara terutama bagi kamu yang sudah menikah, sering dengar tentang beberapa hal yang dinilai tabu. Biasanya, para orangtua akan memberikan wejangan untuk menghindari hal itu agar hubungan pernikahan berjalan langgeng.
Namun, faktanya, beberapa perilaku yang dianggap tabu ini sebenarnya justru bisa bermanfaat bagi pasangan tertentu, lho! Kandasnya hubungan asmara bukan hanya karena salah satu dari kalian menyimpan rahasia atau berlibur terpisah.
Lantas perilaku tabu seperti apa yang justru membuat hubungan lebih menguntungkan? Dilansir dari Huffpost, berikut beberapa perilaku tabu yang boleh dilakukan dalam hubungan menurut para ahli. Apa saja?
Perihal masa lalu banyak pasangan memang menilai membicarakannya adalah topik yang tabu untuk menjadi bahan diskusi.
Terkadang membicarakan masa lalu akan membuat kamu tidak nyaman atau khawatir akan mengancam hubungan kamu saat ini. Tapi, mendiskusikan hubungan masa lalu sebenarnya bukanlah hal tabu.
Semua orang pasti memiliki masa lalu. Dari situlah yang membentuk pengalaman pribadi tiap individu di masa sekarang.
" Ketika pasangan membiarkan ketakutan, kecemburuan, atau tidak rasa aman lainnya dapat memblokir bagian data dari sejarah hubungan mereka. Sehingga mereka kehilangan kesempatan untuk mendapatkan wawasan tentang evolusi satu sama lain," kata Nicole Saunders, pemilik Therapy Charlotte di North Carolina.
Selain itu, cara pasangan kamu dalam membicarakan hubungan masa lalunya dapat menjadi petunjuk mengenai sifat dari orang atau pasanganmu seperti apa. " Jika tidak ada akuntabilitas atau tanggung jawab, maka tidak ada pertumbuhan dan pola yang sama kemungkinan besar akan berulang," imbuh Saunders.
Perilaku flirting atau menggoda ini memang dianggap tabu. Apalagi, jika hal itu dilakukannya justru pada orang lain bukan kepada pasangannya.
Abigail Makepeace, seorang ahli terapi pernikahan dan keluarga di Los Angeles mengungkapkan, perbuatan flirting ini justru tidak masalah dilakukan selama tidak ada niatan untuk perselingkuhan.
" Namun, bila dilakukan tanpa niat perselingkuhan, flirting dengan orang lain bisa membumbui hubungan Anda," katanya.
Saat kamu atau pasanganmu menggoda orang lain, maka di antara kalian akan menemukan kembali sensualitas dan kepercayaan diri. Hal inilah yang dinilai membuat kalian dapat membawa perasaan positif itu kembali ke dalam hubungan.
Namun, pastikan godaan tersebut tidak melewati batas ke wilayah yang tidak sesuai dengan kesetiaan hubungan, ya!
Bukan mentang-mentang karena berpasangan maka harus selalu bersama setiap saat ya! Termasuk, saat ingin traveling.
Rupanya, merencanakan solo traveling atau pergi berlibur bersama teman-teman itu menjadikan hubungan lebih menguntungkan. Dalam artian, bukan kamu tidak mau memiliki waktu yang berkualitas dengan pasanganmu.
Hanya saja, kegiatan ini akan membuat hubungan yang lebih baik dengan orang-orang penting dalam hidupmu atau pasanganmu. Dengan menjalankan liburan terpisah justru akan menjadikan bumbu-bumbu hubungan makin langgeng, karena adanya rasa rindu satu sama lain.
" Hubungan yang sehat membutuhkan keakraban dan jarak," kata Kelifern Pomeranz, seorang ahli psikologi terdaftar.
" Berlibur secara terpisah memungkinkan setiap pasangan memiliki kesempatan untuk otonomi dan kemandirian. Itu juga memberi setiap orang kesempatan untuk merindukan satu sama lain, yang memungkinkan apresiasi baru terhadap pasangannya," ungkapnya.
Persoalan keuangan biasanya masih dianggap hal tabu untuk dibicarakan. Padahal, hal yang satu ini justru penting untuk diketahui satu sama lain, terutama bagi kamu yang sudah menikah.
Menghindari pembicaraan dan jujur tentang keuangan adalah sebuah kesalahan. Berbicara tentang keuangan sebenarnya justru bisa memperdalam keintiman dalam hubungan serta mendekatkan kamu dengan pasangan, lho!
" Uang muncul dalam hidup kita di setiap langkah sebagai sesuatu yang muncul di permukaan, seperti masalah yang harus dipecahkan," kata Amanda Clayman.
" Tapi, biasanya itu mengungkapkan sesuatu yang lebih dalam tentang sesuatu dalam hidup kita yang perlu diubah, tumbuh, atau bergeser," lanjutnya.
Makepeace mengungkapkan, meyakini bahwa menjaga beberapa rahasia dari pasangan dinilai lebih baik untuk sebuah hubungan. " Jika suatu perilaku terjadi di masa lalu, yang telah Anda pelajari dan tidak lagi Anda praktikkan, terkadang disarankan untuk tidak berbagi demi kelangsungan atau kesehatan sebuah hubungan," katanya.
Dalam hal ini kamu perlu menanyakan pada diri sendiri apakah kamu ingin mengungkapkan rahasia karena ingin menjernihkan hati nurani, atau karena kamu sudah yakin dengan memberi tahu rahasia yang selama ini kamu simpan, dapat membuat hubungan kamu dan pasangan menjadi lebih baik.
Itu tadi hal-hal tabu yang sebenarnya menguntungkan dalam hubungan. Namun, jika dari kalian memang tidak merasa nyaman akan perilaku-perilaku tabu tersebut tetap disarankan untuk tidak memakasakan melakukannya ya!