© 2024 Shutterstock.com/yamasan0708
Bukanlah hal yang berdosa jika kamu mencintai seseorang. Namun, kamu juga harus paham bahwa manusia juga bisa mencintai seseorang yang tidak tepat alias salah. Mencintai orang yang tidak tepat boleh-boleh saja, namun kamu harus siap dengan segala risikonya.
Seperti halnya cintamu tidak berbalas atau kamu hanya dimanfaatkan secara finansial maupun psikis. Tentunya dalam sebuah hubungan, hal seperti ini bukanlah gambaran dari sebuah kebahagiaan.
Dikutip dari Womantalk, berikut ini adalah tujuh tanda untuk mengetahui apakah kamu mencintai orang yang salah atau tidak.
© 2024 shutterstock.com/ArmadilloPhotograp
Orang yang mencintai kamu pastinya tidak ingin seseorang yang ia sayangi tersakiti, apalgi karena ulahnya. Namun, jika ia sering melakukannya, baik sengaja maupun tidak sengaja, bisa jadi dia adalah orang yang tidak tepat dalam hubungan asmaramu.
Seperti halnya ia sering selingkuh atau melakukan kekerasan secara verbal maupun fisik yang dapat mempengaruhi psikologis kamu. Orang seperti itu memang tidak pantas untuk dicintai oleh siapapun.
© 2024 shutterstock.com/stockphoto mania
Seseorang bisa saja mencintai orang yang sudah memiliki kekasih. Perasaan memang tidak bisa diatur, namun yang lebih penting adalah respon orang tersebut saat menanggapi perasaanmu.
Jika ia sudah memiliki kekasih, namun masih memberimu harapan, maka ada potensi kalau kamu akan dijadikan selingkuhan. Jika ia sudah menjadi pasanganmu, ada kemungkinan jika ia bisa melakukannya lagi terhadap orang lain.
Apalagi jika orang yang kamu cintai tersebut sudah memiliki suami/istri. Walaupun perasaan tidak bisa diatur, namun manusia juga memiliki akal yang bisa membedakan mana baik dan buruk.
© 2024 shutterstock.com/ArmadilloPhotograp
Tidak bisa dipungkiri kalau banyak orang menjalin suatu hubungan karena ada maunya. Entah itu karena kamu memiliki banyak uang, atau kamu yang selalu siap sedia kapanpun ia butuhkan.
Tetapi, kalau dia tidak membalas cintamu dan hanya menjagamu selalu ada di dekatnya, kamu perlu berpikir ulang apakah dia orang yang tepat untuk kamu cintai. Kamu berhak kok mendapatkan seseorang yang lebih worth it.
© 2024 shutterstock.com/MDV Edwards
Jika kamu sudah siap menjadikan dirinya menjadi pasangan, sementara dia belum, bisa jadi orang tersebut tidak tepat untuk dirimu. Atau bisa jadi juga dia masih ragu-ragu terhadapmu.
Apapun alasannya, sikap menggantungkan perasaan seseorang hanya akan memperparah hubungan yang dari awal sudah tidak jelas arahnya. Jangan habiskan waktumu dengannya dan cari seseorang yang lebih menghargai keberadaanmu.
© 2024 shutterstock.com
Dalam suatu hubungan, diperlukan sebuah komitmen antara kamu dan dia. Jika kamu sering putus nyambung dalam suatu hubungan, bisa jadi tidak ada komitmen dalam hubungan tersebut.
Apa kamu mau menjalani hubungan putus nyambung yang berulang kali dalam satu hubungan? Inilah saatnya kamu mengambil sikap tegas untuk merelakannya pergi.
© 2024 shutterstock.com/Prostock-studio
Sebuah hubungan juga membutuhkan pengorbanan, baik kecil maupun besar dari kedua belah pihak. Entah itu materi, tenaga, orang-orang terdekat, atau bahkan perasaan.
Jika merasa hanya kamu seorang yang berkorban dalam suatu hubungan, tentunya hubungan tersebut sudah tidak sehat dan kamu telah mencintai orang yang salah.
© 2024 shutterstock.com/Rawpixel.com
Kepercayaan juga menjadi salah satu tiang penyangga dalam suatu hubungan. Jika ia berkali-kali ketahuan bohong dalam banyak hal kepadamu, tentunya akan merusak rasa percayamu padanya.
Ini bukanlah masalah yang remeh dalam suatu hubungan. Jika rasa kepercayaan sudah tidak ada dalam asmaramu, maka hubungan tersebut bisa dibilang sudah tidak bisa dipertahankan lagi.
© 2024 shutterstock.com/yamasan0708
Mungkin terkadang saat ada seseorang, baik itu teman dekat, keluarga, atau orang luar yang mengomentari hubungan kita dengan pasangan pasti akan terasa menyebalkan.
Tapi jangan selalu melihatnya dari sudut pandang negatif, bisa jadi itu menandakan kalau kamu mencintai orang yang salah. Orang lain melihat bahwa pasanganmu itu tidak tepat untukmu, karena dia berharap kamu bisa mendapatkan orang yang lebih baik dari pasanganmu itu.
© 2024 shutterstock.com/Andrei Porzhezhinskii
Kalau ini, sudah jelas menandakan kamu sedang terjebak dalam hubungan toxic, dan kamu sia-sia mencintai pasanganmu.
Karena dengan dia memperlakukanmu dengan buruk, bahkan sampai melakukan kekerasan, itu tandanya dia tidak memiliki rasa cinta atau kasih sayang ke kamu. Orang yang seperti ini sangat berbahaya loh diazens, harus kamu hindari!
Karena tidak ada alasan yang sah yang bisa membenarkan tindak kekerasan, baik fisik ataupun verbal ke orang lain, terlebih pasangannya sendiri. Jangan ragu untuk meninggalkannya dan segera cari bantuan jika kamu diperlakukan seperti ini.
© 2024 shutterstock.com
Memang pastinya saat kita dekat dan berpacaran atau menjalin hubungan membuat kita secara langsung menjadi bergantung dan mengandalkan pasangan. Tapi jika kamu merasa bahwa kebahagiaanmu dalam hidup ataupun hubungan itu bergantung padanya, tandanya kamu mungkin saja selama ini dimanipulasi oleh dia.
Memang wajar dalam hubungan untuk saling mendukung dan berbagi kebahagiaan. Tapi, jika kamu merasa kebahagiaanmu hanya datang ketika bersama dia dan sedih saat dia tidak ada, ini tidak sehat.
Jika kamu merasakan tanda-tanda ini, segera keluar dari hubungan ini ya Diazens!. Kebahagiaanmu tidak boleh bergantung pada orang lain. Kamu berhak untuk bahagia dengan diri sendiri dan bersama orang yang benar-benar mencintaimu apa adanya.
© 2024 shutterstock.com
Saat kamu tak lagi menemukan kecocokan diantara kalian, karena kamu merasa banyak perbedaan di antara kalian. Mulai dari latar belakang, nilai hidup, dan tujuanmu, dan hal-hal fundamental lainnya, itu tandanya kamu salah mencintai seseorang.
Dan hal ini bisa saja di kemudian hari menjadi pemicu dan menyebabkan konflik dalam hubunganmu.
Mungkin saja dari awal hal ini sudah terlihat, tapi kamu tidak menyadarinya dan menganggap perbedaan itu wajar.
Tapi ternyata lama-kelamaan kamu merasa tidak cocok dengannya. Coba pikirkan kembali ya, bagaimana hubunganmu akan berakhir, tetap lanjut ataukah putus.
© 2024 shutterstock.com
Jika kamu merasa hingga saat ini selama kamu menjalin hubungan dengan psanganmu itu kamu merasa seperti jalan ditempat dan tidak berkembang, mungkin kamu mencintai orang yang salah.
Karena pasangan yang baik akan mendorongmu untuk terus berkembang, dan menjadi versi terbaik dirimu. Bukan malah menghambat atau membiarkanmu menjadi orang yang gitu-gitu aja tanpa pencapaian.
Jadilah pasangan yang baik, dengan cara tumbuh dan berkembang bersama. Saling mendukung untuk meraih mimpi masing-masing. Jangan cepat puas ya dengan pencapaianmu sekarang, jadilah versi terbaik dirimu, dan temukan kebanggan serta kebahagiaan disana.
Jangan ragu ya, jika kamu merasa menjalin hubungan dengan orang yang salag, karena itu hanya akan membuang energi dan menjadi beban pikiran sendiri dalam dirimu.
Coba tanyakan dan minta bantuan orang lain jika kamu merasa sulit keluar dari hubungan ini!