© 2024 Shutterstock.com
Di dalam suatu hubungan pacaran, sering kali kedua belah pihak saling menunjukkan sisi terbaik yang dimiliki. Kedekatan yang terjalin dalam hubungan kadang bisa bikin kita mengabaikan atau nggak sadar dengan perilaku-perilaku negatif yang jadi tanda hubungan pacaran yang nggak sehat.
Padahal menurut laman web Very Well Mind, hubungan pacaran yang nggak sehat perlu ditinggalkan karena bisa berdampak signifikan dengan kesehatan mental, kebahagiaan, dan kesejahteraan seseorang.
Meskipun nggak ada hubungan pacaran yang sempurna, kamu perlu mengenali tanda-tanda hubungan yang nggak sehat. Berikut adalah tanda-tanda yang sudah Diadona rangkum dari berbagai sumber.
© 2024 shutterstock.com/Hananeko_Studio
Tanda yang paling terlihat dalam hubungan pacaran yang nggak sehat yakni salah satu pihak yang mencoba buat kontrol hidup pacarnya. Nggak cuma lewat intimidasi, tetapi juga bisa lewat bentuk-bentuk manipulasi yang nggak disadari, misalnya sikap posesif dan cemburu.
Nah, kontrol yang berlebihan ini kemungkinan muncul dalam perilaku yang kelihatannya penuh dengan kasih sayang. Namun, pada kenyataannya perilaku-perilaku itu dilakukan buat mengawasi dan membatasi pacarnya. Misalnya, pacarmu melarang kamu melakukan hal yang kamu sukai atau pergi jalan-jalan bersama sahabatmu.
© 2024 shutterstock.com/David Gyung
Kalau hubungan pacaran itu cukup sehat, kamu bisa dengan mudah menunjukkan dirimu yang sebenarnya dan nggak perlu dibuat-buat. Tetapi, kalau kamu merasa perlu menyembunyikan sesuatu atau nggak bisa menunjukkan dirimu sendiri dengan maksimal, bisa jadi kamu ada dalam hubungan pacaran yang nggak sehat.
Pada umumnya, orang yang pacaran lebih bisa menunjukkan keterbukaan diri seiring berjalannya waktu dan semakin dalamnya hubungan. Keterbukaan diri ini bisa memengaruhi rasa keintiman dan kedekatan emosional. Tetapi, kalau kamu merasa meragukan pacarmu dan menyembunyikan sesuatu dari pacarmu atau merasa kalau pacarmu juga sering menyembunyikan sesuatu darimu, hati-hati ya!
© 2024 shutterstock.com/tairome
Nggak bisa menghargai pacar juga bisa jadi tanda hubungan pacaran yang nggak sehat. Bisa jadi, pacarmu suka meremehkan hal-hal yang berhubungan denganmu, misalnya suka mengejek atau mengolok-olok pendapat atau hal yang kamu suka. Selain itu, dia juga bisa meremehkan batasan yang kamu buat dan privasi kamu.
Kalau pacarmu sudah begini, pasti rasanya sudah nggak nyaman banget. Rasa nggak dihargai pacar lama-lama juga akan berdampak buruk ke dirimu sendiri dan menimbulkan emosi negatif seperti perasaan terluka, malu, bersalah, bahkan cemas.
© 2024 shutterstock.com/David Gyung
Boundaries dalam suatu hubungan sangatlah penting. Meskipun kalian sudah berpacaran lama dan berpikir untuk menikah, namun kalau dia tak menghargai batasan yang kamu berikan sih mending bye!
Batasan tersebut bisa berupa batasan fisik, misalnya dia menyentuhmu di area yang tidak kamu harap dia akan melakukannya atua dengan kata lain, hubungan kalian menjurus pada hal-hal yang bersifat seksual. Batasan lainnya misalnya dia terlalu ikut campur dalam masalah kamu, dan lainnya.
© 2024 shutterstock.com/jumsica
Dalam hubungan pacaran yang nggak sehat, kamu akan merasa bahwa kebutuhan emosionalmu sering diabaikan oleh pacarmu, sehingga kamu cenderung merasakan kesepian dan nantinya bisa menimbulkan konflik. Kalau pacarmu kurang memberi support, mereka akan meremehkan perasaan atau emosi yang kamu tunjukkan dibandingkan menenangkan dan memvalidasi emosi yang kamu tunjukkan.
Pacarmu mungkin nggak akan peduli atau menanyakanmu ketika kamu merasakan hal-hal sulit. Dia bakal ogah-ogahan buat bantu kamu atau mencari solusi agar kamu bisa jadi sedikit lebih tenang. Selain itu, pacarmu nggak terlalu peduli dengan pencapaian-pencapaian yang sudah kamu dapat.
© 2024 shutterstock.com/mojo cp
Rasa ketergantungan yang bisa dirasakan dalam hubungan pacaran adalah kurangnya kepercayaan diri dan harga diri. Kamu akan merasa harus mendapatkan persetujuan dari pacarmu karena menganggap pendapat atau penilaian dia lebih penting dan kamu kesulitan untuk menentukan sesuatu sendirian.
Selain itu, kamu bakal kesulitan menetapkan batasan atau membuat kompromi karena takut menerima penolakan dari pacarmu. Adanya rasa ketergantungan yang berlebihan juga disebabkan karena kamu nggak akan merasa puas dengan diri sendiri dan takut ditinggalkan oleh pacarmu.
© 2024 shutterstock.com/Erik Kalibayev
Menurut laman web Simply Psychology, gaslighting merupakan salah satu bentuk manipulasi yang bisa bikin kamu mempertanyakan keyakinan dan kesadaran kamu akan kenyataan. Hal ini ternyata bisa terjadi dalam hubungan pacaran yang nggak sehat.
Kemungkinan alasan pacarmu melakukan gaslighting ini agar membuat kamu kehilangan kepercayaan pada dirimu sendiri. Dia juga melakukan gaslighting agar dia seolah tidak bersalah.
© 2024 shutterstock.com
Selain gaslighting, hal lain yang bisa terjadi dalam hubungan pacaran yang nggak sehat adalah kekerasan fisik maupun batin. Pacarmu akan melakukannya ketika dia memaksa untuk mendapatkan atau meraih apa yang ia inginkan. Selain itu, kekerasan bisa terjadi karena dia merasa ekspektasinya terhadap dirimu ternyata nggak sesuai dan nggak terpenuhi.
Dalam bentuk fisik, pacarmu bisa melakukan hal-hal mulai dari memukul, menampar, mendorongmu hingga jatuh. Kalau secara batin, pacarmu akan merendahkan, mempermalukan, dan meremehkan kamu.
© 2024 shutterstock.com
Di dalam suatu hubungan, kamu harus selalu merasa aman dan bebas menyampaikan pendapatmu apa pun keadaannya. Tetapi, dalam hubungan pacaran yang nggak sehat, kamu akan merasa ragu-ragu untuk mengungkapkan apa yang kamu pikirkan atau rasakan. Hal ini bisa terjadi karena pacarmu sering menolak atau nggak tertarik untuk menghargai pendapat atau hanya sekadar mendengarkan saja.
Padahal, memberikan rasa aman dan kebebasan buat menyampaikan pendapat cukup penting dalam hubungan, lho. Bahkan, kesulitan buat mengungkapkan perasaan saja lama-lama bisa menimbulkan rasa benci dalam hubungan.
© 2024 shutterstock.com/Kmpzzz
Tanda hubungan pacaran yang nggak sehat adalah pola komunikasi antara dua belah pihak yang sudah nggak efektif. Bentuk dari komunikasi yang buruk ini mulai dari menghindari pembicaraan dengan topik tertentu, nggak menyimak pembicaraan pacar, dan silent treatment ketika menghadapi masalah.
Selain itu, komunikasi yang buruk bisa ditandai dengan kecenderungan adanya asumsi dan berharap kalau pacar bisa mengerti pikirannya dibandingkan membicarakannya langsung. Hal ini bisa menciptakan jarak dalam hubungan pacaran.
© 2024 shutterstock.com/aslysun
Sangat diperbolehkan buat kamu atau pacarmu untuk saling memberikan kritik satu sama lain. Tetapi, nggak baik juga kalau kritik itu sering-sering dilakukan, bahkan kalau nggak dilanjutkan dengan saran yang bisa memperbaiki kesalahan itu. Sampiakan juga kritik dengan bahasa yang baik agar dia tidak merasa rendah diri.
Kalau kalian sedang ada dalam suatu konflik, pasanganmu akan mengalihkan pembicaraan yang nantinya bisa membuahkan suatu solusi. Dia bisa jadi juga akan tetap diam. Padahal, menghindar dari suatu konflik selama terus menerus akan membuat hubungan kalian nggak akan maju dan pertengkaran kalian akan jadi buntu.
© 2024 shutterstock.com
Gara-gara pacaran sama dia, kamu jadi nggak bisa melakukan hal-hal yang kamu sukai. Misalnya liburan bersama teman-teman atau mengikuti organisasi atau komunitas dalam lingkup yang besar.
Ketika kamu bersama orang lain, bisa jadi pacarmu akan merasa terancam diabaikan olehmu dan mengeluarkan alasan-alasan yang nggak masuk akal agar kamu nggak jadi melakukan hal-hal itu. Dia ingin membatasi kamu agar kamu bisa lebih banyak menghabiskan waktu dengannya dibandingkan orang lain.
Dia suka membatasi kamu dan melarang-larang kamu, bahkan membatasi dirimu dekat dengan orang-orang yang kamu sayang. Misalnya nih dia akan marah kalau kamu hangout dengan teman-teman, cemburu ketika kamu mendahulukan keluarga, dan lainnya.
© 2024 shutterstock.com/Erik Kalibayev
Kedua pihak mengusahakan banyak hal agar hubungan pacaran yang dijalani bisa tetap harmonis. Tetapi, jika kamu jadi satu-satunya pihak yang berperan besar, maka tandanya hubungan kalian tidak sehat.
Hanya kamu yang melakukan hal-hal agar hubungan kalian bisa berkembang, yang inisiatif untuk menyelesaikan masalah dalam hubungan, dan memikirkan kelanjutan hubungan kalian.
Nah, menjadi satu-satunya pihak yang mengupayakan segala hal untuk hubungan bisa menandakan kalau pacarmu sudah nggak peduli dan terkesan nggak niat untuk berada dalam hubungan ini. Dia lebih memilih untuk pasif karena tahu dan sudah terbiasa kalau kamu sudah inisiatif dan akan menyelesaikan semuanya.
Banyak sekali hal-hal yang menjadi tanda hubungan pacaran yang nggak sehat. Kalau ternyata hubungan pacaran yang kamu jalani saat ini menunjukkan banyak tanda-tanda itu, kamu bisa coba membicarakannya pada pacarmu dan pertimbangkan apakah kamu ingin melanjutkan hubungan ini atau berhenti. Semoga membantu!
Penulis : Aimee Mayza Aulia