© Shutterstock.com/g/Roman Samborskyi
Hampir semua pasangan pasti mendambakan hubungan yang bahagia. Apalagi kalau udah memutuskan untuk menikah, pasti banyak cara diusahakan agar pernikahan itu tetap bahagia dan awet sampai masa tua.
Tapi tau nggak sih, kebahagiaan kamu dan pasangan dalam menjalani pernikahan ternyata nggak cuma bikin hubungan jadi awet dan langgeng loh. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa pasangan yang sama-sama bahagia cenderung lebih panjang umur.
Penelitian yang dilakukan di Tilburg University, Belanda, ini menemukan bahwa pengaruh lingkungan sosial bisa mempengaruhi kesehatan seseorang. Kepribadian dan kesejahteraan pasangan, secara tidak langsung akan berdampak pada kepuasan hidup kita.
Saat pasangan memiliki gaya hidup yang aktif dan bahagia, kita pun akan tertular sehingga bisa mengalami keadaan yang serupa. Begitu juga sebaliknya, saat pasangan cenderung terlalu banyak merasakan kesusahan, pihak lainnya pun akan merasa hal serupa.
Olga Stavrova, penulis penelitian ini telah melakukan survei pada 4.400 pasangan di Amerika Serikat yang berusia di atas 50 tahun. Peserta dan pasangannya diminta untuk melaporkan kepuasan hidup, dukungan dari pasangan, serta frekuensi aktivitas fisik yang dilakukan bersama.
Hasilnya, kepuasan hidup yang besar memiliki keterkaitan dengan risiko kematian yang cenderung lebih rendah. Hal ini dilatarbelakangi oleh kebahagiaan peserta bahkan pasangannya juga.
Stavrova menyimpulkan bahwa memiliki pasangan yang bahagia akan membuat kita ikut merasa bahagia dan cenderung lebih puas dalam menjalani hubungan. Hal inilah yang selanjutnya memberi pengaruh positif bagi kesehatan dan umur panjang seseorang.
Jadi, jangan sampai salah pilih pasangan ya! Kamu perlu bahagia dan pengen panjang umur kan?
