© Shutterstock.com/Pitipat
Pembahasan mengenai toxic relationship emang nggak ada habisnya. Hubungan yang toxic atau beracun, seringkali tetap dijalani meski nggak membawa pengaruh positif bagi kedua belah pihak.
Hubungan itu seolah diam di tempat dna nggak berjalan ke arah yang lebih baik. Bahkan sudah banyak pertandayang menunjukkan bahwa hubunganitu sebenarnya nggak berguna apa-apa.
Meski demikian, nyatanya masih banyak perempuan yang tetap bertahan dalam hubungan semacam ini. Sudah tau nggak ada gunanya, kenapa sih banyak perempuan yang nggak melepaskan diri dari kisah cinta yang sebenarnya toxic?
Alasan ini seringkali terjadi, banyak perempuan optimis bahwa pasangannya akan berubah. Sehingga manakala sang pasangan berbuat salah, mereka akan terus menerus memakluminya.
Memang bersikap optimis itu nggak salah, tapi apa kamu yakin optimisme akan hal ini beneran bakal terjadi?
Perempuan semacam ini biasanya menyadari bahwa ia sedang terjebak dalam toxic relationship, namun justru enggan melepaskan diri.
Perasaan insecure dan takut kesepian seolah merantai mereka agar tetap bertahan. Mereka beranggapan bahwa tanpa adanya kekasih, mereka nggak mampu mengatasi apa-apa.
Ada pula pasangan yang dengan sengaja memerangkap perempuan dalam hubungan yang nggak sehat ini.
Mereka biasanya akan melancarkan manipulasi emosional, seperti tindakan meremehkan, merendahkan, atau bahkan ancaman kekerasan agar si perempuan tidak lari dari hubungan itu.
Salah satu pemicu kenapa perempuan enggan melepaskan hubungan yang toxic adalah karena ia dan pasangan telah menginvestasikan banyak hal dalam hubungan. Apalagi jika investasi tersebut bersifat finansial seperti rumah, bisa jadi perempuan enggan melepaskannya.
Ada beberapa perempuan yang seringkali mengalami ketergantungan emosional pada pasangannya. Bagaimanapun buruknya perlakuan sang pasangan, sang perempuan akan tetap berada di sisinya.
Ada banyak hal yang menyebabkan perempuan terjebak dan bertahan dalam toxic relationship. Jika kamu adalah salah satunya, cobalah untuk melepaskan diri. Untuk apa bertahan dalam hubungan yang beracun, jika kamu bisa mendapat kebahagiaan bersama orang lain..