© Shutterstock.com/id/g/prostock_studio
Menjalani hubungan asmara jangka Panjang memang tidak mudah. Adakalanya, kamu dan pasanganmu tertimpa masalah hingga cek cok.
Bahkan, dalam beberapa kejadian banyak pasangan yang berakhir putus karena cek cok berlebihan dan mengucapkan kalimat menyakiti hari. Padahal, untuk mempertahankan hubungan yang langgeng harus dibarengi dengan pola komunikasi yang baik.
Dilansir dari Simply Psychology, adanya kalimat-kaliamat yang menyakiti hati pasangan, seperti hinaan, mempermalukan dan yang lainnya berbeda dengan kritikan. Hal tersebut justru akan membuat pasangan merasakan akit hariu mendalam dan justru memperkeruh keadaan.
Kata-kata memiliki kekuatan yang luar biasa. Dalam hubungan, kata-kata yang tepat dapat membangun keintiman dan kepercayaan, sedangkan kata-kata yang salah dapat melukai dan menghancurkan.
Namun, terkadang tanpa disadari, kita menggunakan kalimat atau ungkapan yang dapat merusak hubungan kita dengan pasangan. Inilah mengapa penting untuk mengenali dan menghindari kalimat-kalimat tersebut.
Karena itu, jika kamu tengah dilanda pertikaian dengan pasangan, perlu tahu beberapa kalimat yang sebaiknya tak diucapkan Ketika bertengkar. Apa saja?
“ Seharusnya kita tidak pernah bertemu”, kalimat ini sebaiknya dihindari betul. Karena sangat berpotensi menghancurkan hubungan yang sudah terjalin dengan pasanganmu.
“ Kamu menghancurkan hidupku”, ini juga salah satu kalimat yang wajib dihindari Ketika ada masalah dengan pasangan. Alih-alih menyelesaikan permasalahan, kalimat ini justru akan semakin saling menyakiti satu sama lain.
“ Kamu adalah sebuah gangguan untukku" , hal ini seakan menunjukkan bahwa selama ini pasangan justru gangguan bagi dirinya. Jika ini kamu ucapkan, akan sangat menyakiti hati pasanganmu dan berpotensi putus.
" Kamu menyedihkan" , singkat namun maknanya sangat negtaif dalam suatu hubungan. Hindari jika kamu memang masih mau mempertahankan hubungan dengan pasangan ya.
" Kamu membuang-buang waktuku" , kesan kalimat ini seakan menjadikan pasangan hanya buang-buang waktumu saja. Tapi, jika sejatinya ini hanya terucap karena sedang kalut maka itu sangat tidak baik diucapkan.
Lebih baik, saling menyadari kesalahan satu sama lain apa yang perlu diperbaiki ke depannya dalam fondasi hubungan yang sehat.
" Kamu berhutang budi denganku karena aku sudah bertahan denganmu selama bertahun-tahun" . Hindari kalimat seperti ini yang menganggap pasangan berhutang denganmu. Padahal, jalinan hubungan yang baik tidak ada hutang budi didalamnya.
“ Aku tidak peduli dengan apa yang kamu pikirkan dan rasakan”. Menunjukkan sikap acuh tak acuh terhadap perasaan atau kebutuhan pasangan hanya akan merusak hubungan. Tunjukkan empati dan perhatian kepada pasangan kamu.
“ Jika kita tidak memiliki anak, aku pasti sudah meninggalkanmu sekarang”. Sikap ini sangat tidak baik untuk diucapkan kepada pasangan. Lebih baik, cari solusi Bersama jika ada masalah ya!
“ Kamu membuatku jijik”, kalimat ini dapat membuat pasangan merasa tidak diinginkan dan menimbulkan perasaan tidak aman. Lebih baik cari waktu yang tepat untuk membahas masalah-masalah yang mungkin ada dalam hubungan dengan cara yang lebih konstruktif.
“ Tidak akan ada yang mau denganmu”, Ungkapan ini merusak fondasi hubungan yang sehat dan memperburuk rasa percaya diri pasangan. Alaangkah baiknya, berikan dukungan dan perhatian yang pasangan butuhkan untuk memperkuat ikatanmu dan dia.
Itulah 10 kalimat yang dapat hancurkan hubungan. Hati-hati dalam berucap, karena hubungan yang sehat membutuhkan komunikasi yang baik dan saling menghormati.
Berusahalah untuk membangun komunikasi yang positif dan terbuka dengan pasangan agar hubungan kamu dapat terus berkembang dan Bahagia ya!
