© Shutterstock.com/gorodenkoff
Pandemi virus corona ternyata nggak cuma berdampak pada masalah kesehatan masyarakat. Baru-baru ini, pandemi tersebut juga mulai berdampak pada perekonomian. Bahkan yang nggak terpikirkan, situasi ini juga berdampak pada hubungan percintaan.
Sebelumnya terdengar laporan bahwa akibat pandemi corona, tingkat perceraian di China mengalami kenaikan yang cukup drastis. Belakangan ini muncul berita terbaru, bahwa sutus kencan pun mulai kedatangan 'pendatang baru' dalam jumlah yang nggak sedikit.
Illicit Encounters, sebuah situs berkencan khusus untuk orang yang sudah menikah dan ingin mencari selingkuhan, mencatat kenaikan aktivitas selama masa pandemi ini berlangsung.
Kenaikan tersebut bahkan nggak cuma dari sisi laki-laki, tapi juga perempuan. Terdapat penambahan sebesar 18% dari pengguna pria selama sebulan belakangan, sedangkan pada pengguna perempuan terjadi peningkatan sebesar 12%.
Meningkatnya jumlah pengguna membuat situs ini mencari tahu penyebabnya. Ternyata 74% responden laki-laki mengaku bahwa mereka mulai bosan hidup di bawah aturan yang sama dengan pasangannya.
Sedangkan 64% responden perempuan mengaku bahwa mereka butuh sesuatu yang baru. Masa karantina ini seolah mengungkap kelemahan pasangan yang selama ini belum dikenalinya.
Selingkuh virtual ini tentu saja tidak memungkinkan adanya pertemuan di antara mereka. Untuk itulah, mereka yang berselingkuh justru menghabiskan waktu untuk mengobrol lewat Skype atau bahkan bertukar foto seksi.
Mengutip dari Daily Star, beberapa pakar hubungan menduga bahwa kebosanan menjadi pemicu utama perselingkuhan semasa pandemi. Banyak pasangan yang mulai frustasi dengan hubungannya, mereka mulai mencari penyegaran sehingga perselingkuhan virtual tidak bisa dihindari.
Jessica Leoni, pakar hubungan dan seks mengungkapkan bahwa ada kenaikan jumlah perselingkuhan secara virtual. Orang-orang tidak hanya melakukan facetime tapi bisa sampai pada melakukan sesi seks video dengan selingkuhannya.
Diperkirakan, usai pandemi ini berakhir, perselingkuhan fisik akan turut meningkat. Kegagalan hubungan pun akan melonjak tajam jika bibit awal perselingkuhan tidak segera dibasmi.