Karena pernah ditabrak, hal itu menyebabkan kakinya masih sakit sampai sekarang. Bahkan, untuk berjalan saja beliau agak kesusahan sampai harus menggunakan tongkat.
Beliau tinggal seorang diri di sebuah gubuk yang hampir roboh di atas bukit. Harapan nenek ini begitu sederhana. Beliau berharap bisa mengundang majelis pengajian ke rumahnya bila sudah tak bocor.