Shutterstock.com
Setelah diumumkan bahwa penerbangan seluruh duni sudah dibuka. Maka, semua maskapai penerbangan menyiapkan pesawat mereka untuk kembali beroperasi kembali.
Masa pandemi ini menyebabkan banyak orang jadi nggak bisa berpegian jauh menggunakan pesawat. Jika ingin menggunakan pesawat pun perlu menggunakan protokol kesehatan yang cukup panjang.
Dengan dibukanya kembali jalur transportasi udara ini, maka banyak orang sudah mulai bisa berpegian ke luar negeri. Namun, tak sedikit orang juga yang takut naik pesawat. Sehingga banyak dari mereka lebih memilih menggunakan jalur darat atau laut karena resikonya jauh lebih sedikit.
Beberapa tips di bawah ini akan membantu kamu untuk bisa mengurangi rasa takutmu apabila perjalananmu memaksamu untuk menggunakan pesawat. Mari kita simak!
Biasanya ini memang sering terjadi bagi orang yang baru akan naik pesawat untuk pertama kalinya atau kepada orang yang memang memiliki phobia ketinggian. Rasa takut itu jelas akan muncul dari pikiran-pikiran kita yang belum tentu terjadi.
Hal yang perlu kamu lakukan saat rasa takut meningkat adalah dengan meyakinkan dirimu sendiri bahwa rasa takut seperti kecelakaan pesawat yang bisa membuat meninggal itu tidak akan terjadi.
Jangan terlalu keras dengan dirimu sendiri hanya karena rasa takut itu. Karena rasa takut itu hanya akan menghambatmu dari keinginan yang ingin kamu capai.
Mengurangi rasa takut itu memang nggak mudah. Butuh waktu dan proses. Hal yang bisa kamu lakukan adalah dengan menghadapi rasa takutmu perlahan-lahan. Biasanya rasa takut itu terjadi karena otak kita berusaha untuk memproteksi kita dari bahaya yang belum tentu terjadi.
Nah, kamu bisa mulai dengan cara menonton Youtube bagaimana pesawat lepas landas, saat terbang yang memperdengarkan suara mesin tubulancenya atau kamu juga bisa datang langsung ke bandara untuk melihat pesawat yang lepas landa dan mendarat dengan selamat. Mungkin hal itu bisa membantumu untuk mengurangi rasa takut.
Seorang ahli mengatakan " ketika rasa cemas menguasai kita, kita tidak akan bisa berpikir jernih" .
Hal itu memang benar adanya. Ketika kamu dalam mode cemas, kamu hanya akan memikirkan hal-hal yang semakin membuatmu cemas. Daripada fokus pada rasa cemasmu, fokuskan pada tujuan akhirmu yang ingin segera sampai ke kota yang ingin kamu tuju. Jika tidak berhasil, mungkin kamu bisa membaca novel yang kamu bawa.
Selama penerbangan mungkin kamu akan berusaha untuk menangkan diri dan menarik napas dalam-dalam. Awalnya memang terasa sulit, namun ketika kamu sudah mencoba jangan pernah berhenti lagi.
Perasaan itu memang wajar terjadi. Namun jangan melabeli rasa takutmu dengan mengatakan " Astaga! Pesawat ini akan jatuh! Aku akan jatuh!" itu hanya akan membuat rasa takutmu semakin menjadi-jadi. Di samping itu, hal yang perlu kamu lakukan adalah memberi labeh pada perasaanmu " Ya ampun! Aku benar-benar takut!"
Ketika kamu sudah paham dengan rasa takutmu perasaanmu akan jauh lebih ringan. Kamu jauh lebih bisa berpikir lebih jernih tentang fakta keselamatan penerbangan.
Kunci dari semua hal ini adalah membiarkan dirimu merasa nyaman dengan ketidaknyamanan. Apabila kamu nyaman dengan ketidaknyamanan maka kamu akan terbiasa dan jauh lebih mudah untuk menghadapi hal-hal yang membuatmu takut.
Dengan kata lain apabila kamu takut untuk naik pesawat, maka yang perlu kamu lakukan adalah tetap pergi menggunakan pesawat jika ingin bepergian yang cukup jauh.
