© Sportourism.id
Indonesia merupakan negara yang terdiri dari banyak suku dan budaya. Ada banyak suku yang di Indonesia tak terkecuali masyarakat keturunan Tionghoa. Gak heran jika Indonesia juga ikut merayakan hari raya Imlek, bahkan hari tersebut juga menjadi hari libur nasional.
Ternyata, Indonesia memiliki beberapa kawasan pecinan yang kerap meriah saat perayaan Imlek. Di mana saja itu?
Semarang juga punya kawasan Pecinan yang meriah untuk dikunjungi, yakni kawasan Kauman. Biasanya, saat Imlek tiba, akan diselenggarakan berbagai acara menarik di Pasar Malam Semawis.
Di kawasan Kauman ini, banyak ditemukan ornamen khas Imlek dan juga pertunjukan barongsai. Selain itu, kamu juga akan disuguhkan dengan kuliner-kuliner khas Pecinan yang bisa kamu nikmati.
Ada sembilan Klenteng yang bisa kamu temukan di kawasan pecinan Semarang. Salah satu yang cukup terkenal adalah Klenteng Tay Kak Sie, di Gang Lombok. Klenteng ini adalah tempat pemujaan Dewi Kwan Im yang didirikan di area belakang Pecinan.
Kya Kya merupakan kawasan Pecinan yang ada di Surabaya, tepatnya di Jalan Kembang Jepun, Kota Surabaya, Jawa Timur. Di sini, kamu kau akan disuguhkan dengan banyak penjual kuliner khas Tionghoa.
Melansir dari berbagai sumber, setidaknya ada 200 lapak penjual kuliner dan 500 meja makan yang tertata rapi di sepanjang kawasan Kya Kya.
Nah, saat Imlek, Kya Kya juga menjadi tempat penyelenggaraan berbagai atraksi. Selain itu, kamu juga bisa menemukan Rumah Abu Keluarga Han yang sudah jadi cagar budaya. Di Kawasan Kya Kya juga banyak bangunan kuno yang masih kokoh berdiri hingga saat ini.
Bukit Nagoya merupakan kawasan Pecinan yang ada di Pulau Batam. Kawasan ini merupakan sentralisasi komunitas Tionghoa yang menawarkan berbagai macam jejak arsitektur bersejarah.
Selain itu, kamu juga akan ditawarkan dengan beragam kuliner khas.
Asia Mega Mas merupakan kawasan pecinan yang berada di Medan, Sumatera Utara. Ada beragam makanan enak khas Medan yang bisa kamu temui di kawasan ini, mulai dari martabak, mie pangsit, nasi hainam, seafood, dan banyak lagi.
Bagi kamu yang mencari makanan non halal, juga tersedia di tempat ini, seperti nasi babi goreng dan sebagainya. Namun, kuliner yang menjadi andalan di tempat ini adalah kepiting.
Kawasan Singkawang, Kalimantan Barat, juga memiliki kawasan pecinan. Melansir dari liputan 6, Singkawang memiliki komunitas Tionghoa terbesar di Indonesia. Kamu akan dengan mudah menemukan gaya hidup, budaya, dan arsitektur pecinan di tempat ini.
Imlek dan juga Cap Go Meh menjadi puncak wisata di kota Singkawang. Di Singkawang, akan ada pawai besar, berbagai macam acara, dekorasi, dan pertunjukan.
Glodok merupakan kawasan yang berada di Jakarta. Lokasinya di tengah-tengah halaman Stadhuis (Museum Sejarah Jakarta).
Jelang perayaan Imlek, biasanya kawasan Glodok ini diramaikan sejumlah pedagang pernahk-pernik Imlek seperti lampion, hiasan pintu, pakaian, angpao dan boneka-boneka. Selain itu, ada juga Pantjoran Tea House, yang menyediakan delapan toko yang berisi teh yang bisa dinikmati secara gratis.
Tak jauh dari kawasan tersebut, ada juga tempat unutk membeli berbagai makanan ringan. Pengunjung bisa membeli berbagai manisan, permen, kacang, dan juga cokelat.
Itulah beberapa kawasan dari berbagai kota yang ada di Indonesia yang kerap ramai saat Imlek. Nah, kalau dari diazens punya rekomendasi kawasan pecinan di mana, nih? Silakan share di kolom komentar, ya!