© Shutterstock.com/g/zeferli
Suasana desa identik dengan ketenangan, kesejukan, dan hawa yang asri. Namun, ternyata nggak semua desa menawarkan kenyamanan yang demikian.
Ada sejumlah desa di Indonesia yang terbengkalai, sehingga suasananya berubah sunyi dan mencekam. Ditinggalkan penduduknya, bangunan jadi tak terawat, tumbuhan liar mulai menjalar, serta kondisi desa yang gelap membuat kesan horor tak bisa terhindarkan.
Lantas, daerah mana saja yang memiliki desa mati ini? Simak ulasan berikut ini yaa~
Desa Mati Plalangan terletak di Ponorogo, Jawa Timur. Kabarnya, desa ini ditinggalkan penduduknya sejak beberapa tahun silam.
Mulanya, desa ini punya 30 kepala keluarga yang awalnya datang untuk menimba ilmu agama. Namun, para penghuni desa akhirnya memutuskan untuk pindah ke lokasi lain karena akses desa yang sulit dilalui dan jauh dari jalan utama.
Hal ini lantas membuat desa jadi tak terawat hingga meninggalkan kesan mistis.
Terletak di Magelang, Desa Puntingan sebenarnya hanya dihuni oleh tujuh kepala keluarga. Konon, jika desa ini ditempati lebih dari itu, maka akan ada keluarga yang pindah atau meninggal.
Kini, desa tersebut benar-benar sudah tak berpenghuni. Masih ada sejumlah bangunan yang tersisa, seperti musala dan rumah. Lokasi ini akhirnya dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar sebagai tempat pembuatan batu bata.
Sejak tahun 2006, Desa Sidamukti di Majalengka sudah tidak berpenghuni lantaran pernah terjadi bencana pergerakan tanah yang membuat kawasan ini rentan terkena longsor. Di tahun 2012, gempa bumi dahsyat yang terjadi semakin menghancurkan kondisi desa.
Sejumlah rentetan kejadian bencana alam ini lantas membuat warga desa pindah ke lokasi yang relatif lebih aman. Gara-gara ditinggalkan penduduknya, desa ini jadi tak terawat. Akses jalan menuju desa bahkan sudah dipenuhi lumut dan semak belukar.
Lagi-lagi karena bencana alam. Dusun Cigintung di Majalengka ditinggalkan penduduknya karena bencana tanah ambles yang membuat banyak rumah jadi roboh.
Tak ada penduduk tentunya membuat desa jadi tidak terurus. Sejumlah bangunan sudah banyak yang bergeser, ada pula yang berubah jadi puing-puing.
Kampung Mati Vietnam di Jakarta Timur dulunya berfungsi sebagai penampungan panti jompo. Lokasi ini juga menjadi saksi bisu perjuangan para pengungsi Vietnam di Indonesia.
Di tahun 2002, para penduduk mengungsi ke tempat lain karena lokasi ini dilanda banjir. Sejak ditinggalkan penduduknya, kampung ini berubah jadi menyeramkan. Tak jarang, muncul penampakan serta suara-suara aneh di kampung ini.
Dusun Babakan berlokasi di kecamatan Ciniru, kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Dulunya, lokasi ini memiliki penduduk hingga 500 ribu jiwa.
Namun, pergerakan tanah dan bencana tanah longsor menghantam pemukiman warga di tahun 2018. Alhasil, warga dipindahkan ke lokasi yang lebih aman. Sejak saat itu, bangunan-bangunan yang tersisa mulai keropos dan suasana menjadi mencekam.
7. Dusun Ngengkreng, Jombang
Terletak di Desa Sumbersari, kecamatan Megaluh, kabupaten Jombang, Jawa Timur, dusun Ngengkreng telah kosong sepenuhnya sejak tahun 1985. Kala itu, tiga kepala keluarga terakhir yang tersisa di sana memutuskan untuk hijrah ke lingkungan lain yang memiliki jarak rumah berdekatan.
Ada pula yang menyebut jika kepindahan penduduk terakhir ini dipengaruhi oleh isu mistis, seperti auman harimau dan penampakan makhluk halus. Pengendara yang melewati dusun ini kabarnya harus membunyikan klakson atau memberi salam agar tak disesatkan dan jatuh ke area persawahan.