© Shutterstock.com
7 Keajaiban Dunia atau 7 Wonders of the World adalah hal yang sudah sering banget kita dengar. Bahkan ketika duduk di bangku sekolah dasar kita sudah mendengar sedikit tentang jal ini.
7 Keajaiban dunia seperti Tembok Besar China dan juga Taj Mahal di India mungkin sudah sangat akrab di telinga kita. Indonesia juga pernah memiliki beberapa tempat yang menjadi nominasi termasuk Candi Borobudur.
Tapi tahukan kamu, Candi Borobudur yang merupakan candi Buddha terbesar di dunia itu tidak masuk daftar 7 keajaiban dunia loh. Lantas, apa saja yang masuk dalam daftar 7 keajaiban dunia ini? yuk kita tengok uraiannya du bawah ini.
7 Keajaiban Dunia atau 7 Wonders of the World ini awal mulanya digagas oleh sebuah lembaga dari Swiss yang bernama New Open World Corporation (NOWC) pertama kali pada tahun 2000. Dan untuk mekanisme pemilihan dan penentuannya adalah berdasarkan voting dari lebih dari 100 juta orang di seluruh dunia.
Pada kurun waktu tahun 2004 hingga 2005 dimulai lah voting untuk 176 nominasi yang akan menjadi cikal bakal 7 Keajaiban Dunia. Nah, di titik ini lah nominasi dari Indonesia yaitu Candi Borobudur di Magelang dan Tegallalang di Bali tidak masuk dalam nominasi.
Hingga kemudian pada Juli 2007 dicapailah tahap final penentuan 7 Keajaiban Dunia tersbut. Berikut ini iadalah hasilnya yang diumumkan oleh New Open World Corporation (NOWC).
Colosseum adalah amfiteater berbentuk oval di pusat kota. Dibangun dari beton dan pasir, ini adalah amfiteater terbesar di dunia yang pembangunannya dilakukan pada tahun 72 M hingga 80 M.
Masuk sebagai daftar 7 Keajaiban Dunia, Tembok Besar China ini pembangunannya dimulai pada awal abad ke-7 SM. Lebih dari 20 dinasti/negara bagian berkontribusi pada pembangunan tembok tersebut.
Terletak di Yordania, Perta adalah satu dari 7 Keajaiban Dunia yang memiliki nilai arkeologi, sejarah, dan arsitektur yang sangat besar yang menjadikannya objek wisata yang menakjubkan.
Banyak ahli mengatakan jika Machu Picchu dibangun sebagai perkebunan sekitar tahun 1450. Situs ini berkembang sebagai kota tetapi ditinggalkan satu abad kemudian selama Penaklukan Spanyol.
Menjadi bagian dari 7 Keajaiban Dunia, Taj Mahal ini dikenal karena nilai sejarahnya, kisah cintanya, dan keindahannya yang menakjubkan.
Patung Kristus yang terletak di Rio de Janeiro ini awal mula di bangun pada tahun 1922 dan selesai pada tahun 1931 yang menjadi patung gaya art deco terbesar di dunia.
Terakhir ada Chichen Itza yang merupakan salah satu kota besar di dunia Maya kuno dan konstruksi di kota itu memamerkan berbagai gaya arsitektur.
Satu-satunya alasan kenapa Candi Borobudur tidak mmenjadi bagian dari 7 Keajaiban Dunia adalah tidak masuk dan gugur sebagai nominasi. Begitu juga dengan nominasi satunya lagi dari Indonesia yaitu Tegallalang yang ada di Bali.
Jadi, Candi Borobudur pernah masuk dalam nominasi. Candi Borobudur masuk dalam 176 nominasi awal daftar 7 Keajaiban Dunia. Sayangnya Candi Borobudur tak terpilih dalam peringkat 77 teratas untuk bisa berlanjut pada tahap berikutnya.
Oh iya untuk timeline lengkap dari pemilihan 7 Keajaiban Dunia ini adaah sebagai berikut.
Meski tidak menjadi bagian dari 7 Keajaiban Dunia. Candi Borobudur tetap mempunyai nilai tersendiri bagi dunia. Bahkan, Candi Borobudur ini diakui dan ditetapkan oleh UNESCO sebagai World Heritage List.
Gaya arsitektur serta nilai budaya yang melekat pada Candi Borobudur ini unik sekaligus luar biasa yang menjadikannya sebagai satu dari sekian banyak World Heritage List.
Jadi begitu ya, Diazens. Candi Borobudur tidak menjadi bagian dari 7 Keajaiban Dunia. Tapi Borobudur ditetapkan oleh UNESCO sebagai World Heritage List.
Apa pun itu yang jelas Candi Borobudur adalah warisan budaya oleh nenek moyang kita yang harus tetap kita jaga. Nggak hanya Borobudur, tapi semua warisan budaya dari para pendahulu kita sudah selayakanya untuk di jaga dan dilestarikan.