© Theindianexpress.com
Ada kisah unik sekaligus inspiratif datang dari sebuah daerah bernama Kochi di Kerala India. Terdapat sepasang suami istri yang bisa pelesiran ke 23 negara, cuma dari modal jualan teh. Amazing nggak sih? Kok bisa ya cuma modal jualan teh, tapi mereka bisa pelesiran ke 23 negara.
Mereka adalah Vijayan dan Mohana yang sudah menikah sejak 46 tahun silam. Vijayan bersama sang istri sudah mulai menjual teh sejak tahun 1963. Ketika itu mereka baru menjual teh di jalanan. Baru setelah beberapa tahun mereka bisa menjual teh di sebuah kedai. Hingga pada tahun 1988 Vijayan pergi bersama seorang lelaki sebagai juru masak di Himalaya
Setelah itu, Vijayan turut serta mengajak sang istri untuk pergi berpelesir di ke berbagai negara. Vijayan menyebut bahwa, impiannya adalah mengelilingi dunia dan memiliki momen berkesan. Tapi impian tersebut jadi tak ada artinya jika tidak ada seseorang untuk berbagi kesan. Makanya sejak saat itu Vijayan selalu mengajak istrinya.
Meskipun bukan berasal dari keluarga kaya, Vijayan dan Mohana ini ternyata selalu bersemangat untuk menjelajahi daerah-daerah di sekitarnya. Sepanjang kisah ini, yang menjadi pertanyaan besar adalah dari mana mereka dapat uang untuk membiayai perjalanan mereka ke 23 negara di dunia.
Ternyata cara yang mereka gunakan untuk mengumpulkan modal untuk pelesiran ke berbagai negara adalah dengan mengumpulkan uang sekitar $4.20 atau Rp 55.000 per harinya. Mereka mengumpulkan uang tersebut dari hari ke hari. Namun jika dirasa belum cukup, maka mereka kan mengambil pinjaman untuk perjalanan ke luar negeri.
Masa pelunasan biasa mereka selesaikan dalam kurun 3 tahun. Setelah pinjamannya lunas, mereka akan memulai perjalanan lagi. Begitu seterusnya sampai mereka bisa mendatangi 23 negara di dunia. Vijayan menyebut bahwa tidak ada yang salah dengan cara membiayai perjalannya untuk berkeliling dunia. Menurutnya, dunia ini terlalu indah untuk dikunjungi dan dinikmati.
Jadi meskipun mereka bukan berasal dari keluarga kaya dengan penghasilan tinggi, mereka tetap semangat untuk mewujudkan mimpinya berkeliling dunia. Hingga saat ini negara yang menjadi favoritnya adalah Swiss, Singapura dan juga Amerika Serikat, tepatnya adalah New York.
Mereka memajang semua kenang-kenangan dari negara-negara yang dikunjungi pada kedai teh kecil mereka. Mulai dari mata uang, foto, sampai dengan bill menjadi pajangan di kedai yang diberi nama Sree Balaji Coffe House. Kedai teh mereka ternyata sudah mampu menjual 300-350 gelas teh dalam sehari.
Menurut para pengunjung yang datang ke kedai tersebut, cita rasa teh yang dibuat sama pasangan lansia ini memang sangat enak. Mereka menjual teh di kedai tersebut tanpa dibantu oleh pekerja. Itulah cara mereka bisa semakin menghemat dan bisa mengumpulkan uang.
Ketika pelesir ke luar negeri pun mereka selalu berusaha untuk menggunakan uang yang sangat minim. Mereka hanya sedikit membeli souvenir, membeli makan dengan harga paling murah, lalu tidak akan menggunakan uang untuk hal-hal lainnya.
Gimana nih menurutmu, cara yang mereka gunakan untuk modal pelesiran keliling dunia? Kamu tertarik untuk mencoba cara yang sudah mereka lakukan? coba sampaikan pendapatmu di kolom komentar ya.