© Twitter/@AbuHafsah1
Belakangan warganet tengah ramai menyoroti hal unik yang terjadi di Mekkah. Di mana gurun pasir dan pegunungan yang identik gersang dan tandus justru secara tiba-tiba menghijau hingga membuat warganet heboh.
Akibat fenomena alam tersebut, tak sedikit warganet yang kemudian beramai-ramai menghubungkannya dengan tanda-tanda kiamat sebagaimana dijelaskan oleh Rasulullah ribuan tahun lalu.
Fenomena yang dianggap tak lazim ini pun mengunadang warga Arab Saudi dan sekitarnya untuk mengunjungi gurun pasir yang menghijau tersebut.
Meski begitu, media New Arab melaporkan jika banyak yang menikmati fenomena langka tersebut lantaran suasana hijau tersebut tidak biasa ada di negara Arab.
Menurut laporan yang sama, tak sedikit warganet yang berbondong-bondong datang bersama keluarga dan berkunjung ke Al-Maghmas Park, Ain Shams, Al-Barza, Al-Bayda, Tafil, dan Hoda Al-Sham yang beberapa waktu belakangan tampak seperti musim semi dan segar.
Masih menandai fenomena langka ini, warganet luar Arab Saudi seperti Pakistan dan Indonesia justru mengaitkannya dengan tanda-tanda kiamat.
" Ini adalah salah satu tanda-tanda qayammat bahwa Makkah dan Medina akan hijau lagi," ujar seorang netizen Pakistan bernama Saqib.
Netizen Indonesia bernama Irfan menyebut " hari akhir sedang datang" dan saat ini adalah " zaman kegelapan."
Dilirik dari kacamata ilmiah, sebenarnya apa sih yang membuat gurun Pasir dan pegunungan di Makkah Arab Saudi tiba-tiba menghijau, benarkah kiamat sudah dekat?
Dilansir dari berbagai sumber pada Selasa, (10/1/2023) berikut fakta-fakta ilmiah yang mendukung penyebab menghijaunya perbukitan di Arab Saudi.
Dikutip dari laman The New Arab, disebutkan bahwa pegunungan di Mekkah tersebut menghijau setelah hujan lebat yang turun di kerajaan Teluk dalam beberapa pekan terakhir.
Dalam video yang dibagikan di media sosial, wilayah pegunungan yang mengelilingi kota suci bagi umat Islam itu terlihat tertutup dengan warna hijau dan tanaman-tanaman, jauh dari sifat kering dan gersang biasanya.
Pemandangan gurun yang tidak biasa ini bahkan menarik perhatian akun Twitter resmi wilayah Makkah, yang kemudian memposting video tanaman hijau baru kota tersebut, mengumpulkan ribuan penayangan di media sosial.
Sebagaimana diketahui, Kerajaan Teluk itu mengalami hujan lebat dan banjir di bagian barat dan tengah negara itu dalam beberapa pekan terakhir, mendorong sejumlah kota terendam air.
Curah hujan yang deras bahkan menyebabkan tertundanya debut Cristiano Ronaldo di Al-Nassr FC awal pekan ini, karena gangguan listrik di stadion.
Menurut situs Arabia Weather, hujan yang terjadi Arab Saudi karena adanya tekanan dari arah Mesir dan utara.
Di bagian barat Arab Saudi, tekanan tersebut terjadi bersamaan dengan adanya tekanan dari Laut Merah dan udara lembab di atmosfer. Walhasil, terjadi hujan yang terus-menerus.
Well, gimana nih kalau menurut Diazens?