© Aviontourism.com
Di tengah pandemi virus Corona COVID-19 ini, Bandara menjadi tempat yang sangat terdampak virus Corona. Pasalnya, Bandara adalah gerbang masuknya orang dari negara lain. Maka dari itu, dengan diterapkannya Lockdown, banyak bandara yang harus tutup selama beberapa bulan karena tidak boleh beroperasi.
Namun, di tengah new normal ini, beberapa bandara sudah mulai dibuka dengan protokol kesehatan yang sangat ketat. Nah, ternyata, penerapan protokol kesehatan ini berhasil menekan jumlah kasus Covid 19. Bahkan, Salah satu Bandara di dunia ini telah menjadi Bandara anti-COVID Bintang Lima Pertama di Dunia.
Ya, bandara Fiumicino Roma dinobatkan sebagai Bandara Anti-COVID bintang lima pertama di dunia berkat tindakan keamanan dan kebersihannya yang sangat baik.
Melansir dari Lonely Planet, Badan pemeringkat Industri Bandara Skytrax, memberi Bandara Fiumicino Roma sebagai Bandara Bintang 5 Anti-COVID setelah melakukan audit tiga hari di sana awal bulan ini. Menurut Skytrax, peringkat tersebut didasarkan pada kombinasi pemeriksaan efisiensi prosedural, analisis observasi visual, dan tes pengambilan sampel ATP.
Bandara Fiumicino yang juga dikenal sebagai Bandara Internasional Leonardo Da Vinci, adalah Bandara utama di Italia. Tanggal 1 September,mereka telah membuka pusat pengujian virus Corona di tempat yang besar dengan memperkenalkan tim Bio-Safety internal yang terdiri dari 40 anggota staf. 40 staf itu memfasilitasi dengan jarak sosial dan kepatuhan masker di seluruh bandara.
CEO dari Skytrax, Edward Plaisted mencatat keberhasilan staf garis depan dalam menjaga keselamatan penumpang dan sesama staf melalui protokol COVID-19. Auditor terkesan dengan tanda-tanda yang mudah dibaca dalam berbagai bahasa. Mereka juga mencatat kehadiran staf pembersih yang terlihat di area yang menghadap pelanggan. Bandara saat ini sedang menguji beberapa metode sanitasi UV di titik-titik kontak tinggi seperti elevator dan eskalator.
Sejauh ini, Skytrax telah mengaudit empat bandara untuk melihat bagaimana mereka melakukan konfgurasi ulang setelah pandemi. Heathrow London mendapat peringkat bintang tiga, kemudia Bandara Malaga Costa del Sol dan Bandara Nice Cote d'Azur juga menerima peringkat ketiga.
Wah, bisa banget, nih, diterapkan di seluruh Bandara di Indonesia!