© Pinterest/slate.com
Negara-negara Timur Tengah dan juga Asia Selatan dikenal sebagai kawasan di mana peradaban memiliki warisan yang sangat kaya. Seperti halnya piramida di Mesir hingga Petra di Yordania.
Namun ternyata masih banyak juga peninggalan peradaban Timur Tengah lainnya yang menggambarkan masa kejayaan para manusia yang hidup di masa tersebut. Tapi nih sayangnya, gak sedikit juga yang hancur karena hal yang tak diinginkan.
Seperti halnya konflik yang berujung pecahnya perang. Terjadinya perang yang membabi buta dan tidak mengindahkan warisan budaya tersebut tentu sangat disayangkan. Mengingat sejarah dari bangunan-bangunan tersebut sungguh tak ternilai harganya.
Tapi ternyata, ada bangunan-bangunan bersejarah yang meski sudah luluh lantak akibat pecahnya perang tapi masih menampakkan aura kemegahan dan juga sisa sejarah yang sangat luar biasa.
Seperti bangunan-bangunan di bawah ini:
Di pegunungan Hindhu Kush Afghanistan mulanya terdapat sebuat patung Buddha dengan ukuran raksasa. Patung yang konon dibuat pada tahun 507, menjulang tinggi di bagian sisi tebing.
Namun sayangnya, pada Maret 2001, Taliban menghancurkan patung-patung budha berukuran raksasa tersebut lantaran disebut bukanlah warisan sejarah peninggalan Islam.
Tapi setelah aksi tak bertanggung jawab dari Taliban, puing-puing sisa patung raksasa di sana masih nampak megah. Meskipun detail patungnya sendiri sudah hampir tak terlihat.
Kota ini kabarnya merupakan salah satu kota yang sempat menjadi pusat peradaban penting di masa Yunani kuno. Kota yang dibangun pada 630 SM tersebut meninggalkan arsitektur bangunan menakjubkan.
Pada 2015, Cyrene juga mengalami hal serupa dengan kota kuno palmyra. ISIS menghancurkan kawasan tersebut. Padahal terdapat sejumlah kuil penting seperti kuil Apollo, Zeus dan Demeter yang bahkan sudah terdaftar sebagai Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1982.
Bangunan yang satu ini disebut memiliki wujud rupa seperti penggabungan karya seni budaya Romawi, Persia, dan bangsa timur. Bangunan yang juga disebut sebagai Arch de Triump, sempat hampir musnah tak tersisa ketika jatuh ke tangan ISIS pada 2015.
Namun puing-puing peninggalan bangsa Aramic ini masih meninggalkan kesan megah dan kejayaan dari peradaban yang pernah membangun dan meninggalinya. Apa yang diperbuat oleh ISIS tersebut tentu sangat disayangkan, mengingat tingginya nilai sejarah dalam bangunan tersebut.
Masjid yang menjadi tempat penting bagi kaum Syiah di Iran ini terletak di kota tua Samarra, dan menjadi salah satu bangunan masjid terbesar di sana.
Kemudian pada tahun 2006-2007, masjid ini dempat diserang dan hampir musnah. Namun pada 2009, bangunan masjid tersebut berhasil kembali direstorasi.
Pada 2014, sayangnya ISIS memberikan serangan bom ke bangunan masjid tersebut dan juga memakan banyak korban jiwa. Namun hingga kini masjid tersbut masih berdiri dengan kokoh.
Wahh sayang banget ya, bangunan-bangunan bersejarah tersebut malah dirusak oleh kelompok-kelompok tak bertanggung jawab. Semoga hal tersebut gak kembali terulang baik di tempat yang sama, maupun tempat yang lain ya.