© Zulbludiving.com
Laut Merah merupakan lautan yang berada di sebuah teluk di sebelah barat Jazirah Arab yang memisahkan benua Asia dan Afrika.
Laut ini menjadi terkenal karena kisahnya yang menceritakan nabi Musa bisa membelah laut tersebut.
Namun, yang menjadi misteri adalah nama dari Laut Merah itu sendiri. Meskipun bernama Laut Merah, namun jika dilihat secara langsung, Laut Merah sama halnya seperti lautan pada umumnya yang berwarna biru.
Lalu mengapa dinamakan Laut Merah? Nah daripada bertanya-tanya, yuk kita ulas!
Sebenarnya, ada beberapa teori yang menyebutkan alasan di balik nama Laut Merah itu sendiri. Teori pertama adalah menyebut jika warna merah di permukaan muncul akibat Trichodesmium Erythraeum (ganggang) yang berkembang.
Ketika ganggang itu mati pada musim panas, warnanya berubah dari yang semula hijau menjadi cokelat kemerahan dan turut mengubah warna permukaan laut. Namun, saat tak ada ganggang laut, warna air di Laut Merah akan nampak biru kehijauan.
Teori kedua menyebut jika nama Laut Merah berasal dari gunung kaya mineral di sekitarnya yang berwarna merah.
Pegunungan ini memiliki tanah yang merah. Pantulan warna tersebut membuat lautan di sini dinamakan Laut Merah.
Teori yang ketiga menyebut jika penamaan Laut Merah adalah karena bahasa wisatawan asing yang menggunakan warna untuk merujuk ke arah mata angin.
Masih melansir dari Fly and Sea, merah mengacu pada arah selatan, seperti menyebut Laut Hitam yang merujuk arah Utara.
Laut Merah memiliki 4 musim yakni musim semi, panas, gugur, dan dingin. Pada saat musim panas, suhu laut merah mencapai 40 derajat celsius.
Laut Merah sendiri menjadi rumah bagi setidaknya 1.000 spesies invertebrata, 200 terumbu karang, dan lebih dari 1.000 spesies ikan.
Karena keindahan itulah yang menjadikan Laut Merah sebagai tujuan wisata, terutama bagi para traveler yang hobi banget sama snorkeling dan juga diving.
Ada banyak spot wisata yang bisa kamu nikmati di Laut Merah. Melansir dari Visit Saudi, berikut spot menyelam di Laut merah.
1. Sharm Obhur
Dari utara pusat Kota Jeddah, kamu hanya perlu berkendara sebentar ke area Bahadur Resort. Di sini terdapat biota laut yang bisa ditemukan Sharm Obhur antara lain kura-kura, ikan badut, dan juga lepu.
2. Abu Tair
Di Abu Tair, terdapat Bangkai Kapal yang cukup populer. Tempat ini juga dikenal dengan nama Cable Wreck. Di sini juga terkenal sebagai tempat berkumpulnya hiu koboi yang mendiami wilayah beriklim tropis dan bersuhu hangat.
Pari totol biru juga sering ditemukan di sini.
3. Abu Faramish
Di Abu Faramish, kamu bisa menemukan Kapal Ann Ann yang tenggelam pada 1977. Saat menyelam, kamu bisa lihat Ann Ann masih memiliki beberapa bagian yang utuh seperti kamar kapten. Namun, kapal ini sudah menjadi rumah bagi beberapa spesies laut.
Kamu bisa melihat ikan tuna, pari totol biru, hiu koboi, dan kakap di sini. Salah satu spot paling populer di Ann Ann adalah toilet yang sering dijadikan sebagai tempat foto para penyelam.