Negara Ini Tutup Kalau Hari Minggu, Penduduknya Nggak Boleh Ngapa-Ngapain, Kok Enak ya?

Reporter : Nasa
Minggu, 23 Februari 2020 06:16
Negara Ini Tutup Kalau Hari Minggu, Penduduknya Nggak Boleh Ngapa-Ngapain, Kok Enak ya?
Bahkan kerja di hari Minggu dianggap ilegal, kalau ketahuan kerja bisa dipenjara. Kaum rebahan haruskah pindah ke sini?

Sebuah negara kecil di Kepulauan Pasifik ini punya peraturan dan tradisi unik. Tonga, negara kerajaan ini tidak membolehkan penduduknya bekerja pada hari Minggu. Bahkan kalau ada yang ketahuan bekerja, maka penduduk Tonga bisa mendapat hukuman kurungan. Pedagang dan pertokoan juga nggak boleh buka loh kalau hari Minggu.

Bandara pun juga harus tutup kalau hari Minggu. Hanya beberapa sektor penting saja yang boleh beroperasi pada hari Minggu. Seperti Kantor Polisi atau Rumah Sakit. Para penduduk juga dianjurkan untuk menghabiskan waktu hari Minggu mereka di rumah. Setidaknya ada 3 hal yang bisa penduduk Tonga lakukan pada hari Minggu.

 

1 dari 3 halaman

Ilustrasi Tonga

Yakni Lotu, Kai, dan Mohe, yang artinya adalah Gereja, Makan, dan Tidur. Jadi pada hari Minggu,p Tonga hanya boleh melakukan tiga kegiatan tersebut. Pada hari Minggu, penduduk tidak boleh bermain atau membunyikan musik dengan suara keras. Nggak heran kalau setiap hari Minggu, negara Tonga seolah sedang tutup.

Travel Vlogger Drew Binsky,m video pengalamannya ketika datang ke Tonga pada hari Minggu. Mulanya Binsky tidak mengetahui kalau tidak ada aktivitas di Tonga pada hari Minggu. Hingga ia mengira kalau mungkin akan ada bencana besar, karena di seluruh penjuru kawasan yang didatanginya tiba-tiba sama sekali tidak terlihat penduduk Tonga.

 

2 dari 3 halaman

Ilustrasi Tonga

Namun kemudian Binsky menyadari bahwa orang-orang banyak berkumpul di gereja-gereja yang memang sangat banyak di negara Tonga. Perlu diketahui bahwa 97% penduduk Tonga merupakan penganut Katolik. Penduduk Tonga akan menghabiskan waktu untuk beribadah kemudian kembali ke rumah untuk makan dan beristirahat.

Kok enak banget ya? Katanya, peraturan tersebut mulanya adalah ketika Raja Tonga dibaptis pada hari Minggu. Sang Raja kemudian memutuskan bahwa sebaiknya penduduk setempat tidak melakukan aktivitas apa pun ketika hari Minggu. Karena lebih baik digunakan untuk beristirahat dan mengembalikan energi untuk bekerja keesokan harinya.

 

3 dari 3 halaman

Ilustrasi Tonga

Baik banget ya rajanya? Haruskan kaum rebahan pindah ke Tonga? Tapi nih, yang namanya peraturan pasti ada yang pro dan ada juga yang kontra. Katanya ada para pedagang yang mengeluhkan kebijakan ini, karena omset mereka jadi nggak bisa digenjot. Belum lagi penduduknya ngga bisa liburan dong kalau hari Minggu.

Gimana nih menurut kamu tentang kebijakan tutup hari Minggu? Jangan lupa sampaikan pendapat kamu di kolom komentar ya!

Beri Komentar