Pengantin Baru Terjebak Selama 105 Hari di Maladewa, Kisahnya Tak Seindah yang Dibayangkan

Reporter : Nasa
Kamis, 2 Juli 2020 14:35
Pengantin Baru Terjebak Selama 105 Hari di Maladewa, Kisahnya Tak Seindah yang Dibayangkan
Gak kebayang itu tagihannya bengkak sampe berapa.

Penyebaran virus Corona Covid-19 yang akhirnya berujung pandemi, memberikan dampak luar biasa bagi hampir seluruh manusia di muka bumi. Yang jelas, pandemi Covid-19 telah menghadirkan berbagai macam kisah bagi umat manusia.

Salah satunya adalah yang dialami oleh pasangan pengantin baru asal India yang terpaksa harus memperpanjang masa bulan madu di Maladewa. Tak tanggung-tanggung, mereka terjebak di sana selama setidaknya 105 hari.

Sebenernya sih kalau dipikir-pikir siapa yang gak mau hidup berlaman-lama di Maladewa, sebuah negara kepulauan yang dijuluki sebagai replikanya surga duniawi. Belum lagi biaya wisata di sana termasuk terjangkau.

Ya tapi kalau sampai berbulan-bulan tinggal di sana pasti bakalan menelan biaya sangat fantastis. Seperti yang dialami oleh pengantin baru Ria dan Rohan Bhatia, yang memulai bulan madu di Maladewa sekitar bulan Maret lalu.

1 dari 2 halaman

Ria dan Rohan Bathia

2 dari 2 halaman

Rogoh Kocek Puluhan Juta Sekali Terbang

Karena sudah merasa ingin pulang setelah berulang kali gagal mendapatkan tiket, mereka berdua ini sampai rela mengumpulkan 12 orang penumpang lain untuk bisa dapat tiket terbang pulang.

" Kami membutuhkan 12 orang penumpang untuk menyewa penerbangan bisnis agar mencapai 14 kursi dan akhirnya kami berhasil mendapatkannya," kata Rohan dilansir dari laman Gulf News (02/07/2020).

Lebih mengejutkannya lagi, mereka menyebut kalau sejak pandemi dimulai sama sekali tak ada yang namanya tiket pesawat murah. Meski sudah mengumpulkan belasan orang, mereka tetap harus merogoh kocek senilai 10.500 AED atau setara dengan 41 juta per orangnya.

Rohan kemudian juga menjelaskan, bahwa selama terjebak di Maladewa hal yang paling dirindukannya adalah kembali dengan keluarga. Katanya mereka memang sudah merasakan hampir seluruh jenis olahraga air di Maladewa.

" Tapi jujur ??saja, rasanya bulan madu sudah lama berlalu karena kami sangat menginginkan kembali ke rumah,” kata Ria. " Kami sudah menghabiskan pilihan olahraga air, jauh sebelum pembatasan diberlakukan," imbuhnya.

Kebayang ya, kalau dilihat dari pernyataan mereka. Jadi antara beruntung dan buntung gitu. Yah tapi kalau duitnya banyak pasti beda lagi kan ya ceritanya.

Beri Komentar