© Instagram.com/exploremalang
Oksigen adalah hal yang paling penting bagi semua makhluk hidup yang tinggal di bumi. Tapi semakin bertambahnya tahun, oksigen semakin menipis dan semakin banyak polusi udara. Sampah pun semakin lama semakin banyak diiringi dengan jumlah penduduk yang semakin padat.
Di kota-kota besar, sudah bukan hal baru jika kita melihat banyak kendaraan dan gedung-gedung yang menjulang tinggi. Otomatis persediaan oksigen akan berkurang seiring berjalannya waktu. Lama-kelamaan udara yang kita hirup bisa menimbulkan penyakit dan rasa sesak karena sudah terkontaminasi dengan zat beracun.
Namun, ada beberapa daerah yang masih tinggi kadar oksigennya dan belum banyak gedung-gedung menjulang. Berikut ini deretan kota di Indonesia yang masih ramah lingkungan dan bisa banget untuk kamu jadikan tempat wisata oksigen karena kekayaan alamnya masih cukup banyak.
Secara letak geografis, Bandung terletak di dataran tinggi. Bandung juga terkenal dengan suhu udaranya yang dingin. Butuh kesadaran penuh masyarakat untuk menjaga kelestarian alamnya dan masyarakat Bandung sudah sadar akan hal itu. Selain itu kamu juga bisa menemukan Kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) du tengah kota.
Kota Balikpapan di Kalimantan Timur mendapatkan 18 kali penghargaan Adipura karena usahanya dalam mengelola sampah dan pengendaliannya terhadap pencemaran air dan udara. Di sana peraturan daerahnya cukup ketat dengan hukuman denda sebesar Rp 5 juta rupiah jika membuang sampah sembarangan. Di sana pun sejak dini sudah diajarkan tentang menjaga lingkungan hidup melalui kurikulum di sekolah.
Sudah bukan hal baru kalau Malang memang terkenal dengan udaranya yang dingin dan segar. Di Malang pun kondisi alamnya juga masih terjaga dengan baik walau beberapa tempat memang banyak terjadi pembangunan. Selain itu penataan Kota Malang dalam hal lingkungan menjadi penentu juga untuk membuat Malang masih terlihat asri. Berkat itu, Malang terpilih menjadi Best Practice Green City pada ASEAN Mayors Forum pada tahun 2015.
Gayo terkenal dengan udara dinginnya. Kabupaten Gayo, lues ini memiliki ketinggian 1.000 mdpl di atas permukaan laut karena lokasinya merupakan jalur pendakian menuju Gunung Leuser. Walau di sana udara terasa dingin, kamu bisa menghangatkan tubuh kamu dengan menyeruput jenis kopi Gayo yang produknya sudah mendunia, lho.