© Instagram/vianvernanda
Hari Batik Nasional diperingati pada tanggal 2 Oktober setiap tahunnya, sejak tahun 2009. Batik sudah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan Nonbendawi uleh UNESCO.
Nah buat kamu yang ingin turut berpartisipasi dalam peringatan hari Batik Nasional, boleh banget tuh berkunjung ke 10 wisata kampung batik terkece di Indonesia ini. Selain bisa berwista, kamu juga bisa belanja sekaligus belajar dalam satu waktu.
Berikut ini adalah 10 wisata Kampung Batik Terkece di Indonesia yang patut kamu kunjungi :
Kampung batik Kubil terletak di Kelurahan Cipocok Jaya, Serang Banten. Kalau kamu berkunjung ke sana, kamu bisa mengetahui cara pembuatan batik Banten yang identik dengan ciri khas batik abu-abu.
Kemudian ada Kampung Batik Palbatu di tebet Jakarta. Kampung ini sudah pernah mendapat penghargaan dari MURI loh.
Buat kamu yang ada di Sidoarjo, ada juga kampung batik di kawasan Desa Lemah Putro. Namanya adalah Kampung Batik Jetis. Usaha-usaha batik tulis di sana sudah mulai ada sejak 1970-an.
Lalu ada Kampung Batik Trusmi yang terletak di Pelered Cirebon Jawa Barat. Konon batik di Kampung Batik Trusmi diajarkan langsung oleh sunan Gunung Jati.
Tak heran kalau Kampung Batik Trusmi disebut sebagai salah satu kampung tertua yang memproduksi batik hingga saat ini. Batik Kampung Trusmi dikenal dengan ciri khas awan mendung dengan beragam warna.
Kampung Batik Kauman ini terletak di Pekalongan, yang sudah diresmikan sejak 2007. Kampung batik di sana dikenal menjadi salah satu destinasi wisata batik nasional.
Batik dari Kampung Kauman dikenal dengan ciri khas warna beragam. Karena mendapat pengaruh budaya dari Tiongkok, Arab, Melayu, Belanda, India, hingga Jepang.
Di kawasan sekitar sungai Bengawan Solo, ada juga yang namanya kampung Girli Kliwonan. Lokasinya tepatnya berada di kawasan Sragen Selatan. Ciri khas batik di kampung Girli Kliwonan adalah dominasi warna hitam kecoklatan, dengan motif geometris.
Ada lagi kampung batik di kota istimewa Yogyakarta. Adalah Kampung Batik Ngasem yang berlokasi di dalam Bantengg Keraton Yogya. Jadi kalau berkunjung ke sana, kamu juga bakal disuguhkan pemandangan bangunan keraton yang menawan.
Kampung Batik Semarang terletak di Jalan Pattimura Kelurahan Rejomulyo. Kampung batik yang satu ini sempat meredup, namun berhasil bangkit dengan mengusung konsep kampung Djadhoel.
Di sana kamu bisa melukis batik sendiri dengan membayar Rp 20-20 ribu. Kalau berkunjung ke sana kamu bakal menemui batik khas yang menonjolkan warna-warna terang dengan beragam motif kontemporer.
Lalu ada Kampung Batik Lasem di Rembang Jawa Tengah yang konon dahulu pertama dirinti oleh perempuan peranakan China, yakni putri nahkoda kapal armada Laksamana Cheng H pada 1413 M. Ciri khas batik Lasem adalah warna merah darah, biru tua dan hijau tua.
Kalau kampung batik yang satu ini dikenal sebagai kampungnya para juragan batik sejak 1970-an. Katanya, kalau kamu berkunjung ke sana, kamu bakal menemui rumah-rumah lawas Loji dengan ciri khas rumah pagar tinggi.
Juga dikenal sebagai salah satu kampung batik tertua, Kampung Batik Laweyan disebut menjadi kampung pertama yang mengekspor batik ke luar negeri loh.
Keren banget kan. Sering-sering main ke kampung-kampung batik itu yuk. Ayo kita lestarikan warisan budaya kita. Selamat Hari Batik Nasional ya guys!