© Tajemnice?wiata.com
Dunia memang banyak menyimpan rahasia yang belum diketahui oleh banyak orang. Bahkan oleh peneliti sekalipun. Di balik menyimpan berbagai macam keindahan, beberapa tempat juga terkenal misterisu bahkan banyak menelan korban.
Salah satu tempat misterius itu adalah pulau Envaitenet. Pulau ini memiliki julukan pulau terkutuk. Pulau ini dikatakan terkutuk karena jika ada orang yang masuk ke pulau ini konon katanya mereka tidak akan bisa kembali lagi ke asalnya.
Seperti apa sih pulau terkutuk ini? Yuk kita simak!
Envaitenet Island berada di Kenya, tepatnya di Danau Rudolf. Dilansir dari berbagai sumber, dalam bahasa suku El Molo, Envaitenet memiliki arti irrevocable atau tak bisa dibatalkan.
Penduduk yang dulu bermukim di Envaitenet Island ini sering pergi ke luar pulau untuk berdagang. Namun, suatu hari kegiatan itu sempat terhenti. Karena penasaran, dua orang pemuda mencoba mendatangi pulau ini.
Namun, kedua pemuda ini nggak pernah menemukan apapun. Hanya ada pulau kosong dengan gubug yang terbakar habis. Beruntung kedua pemuda ini selamat dan bisa pulang lagi. Namun mereka berjanji tidak akan kembali ke tempat itu.
Ternyata, insiden ini bukan yang pertama terjadi. Insiden misterius yang pernah tercatat dalam arsip kepolisian adalah hilangnya seorang peneliti di tahun 1935. Beberapa hari sebelumnya, kondisi sempat baik-baik saja. Bahkan mereka mengirimkan sinyal berupa cahaya lampu dalam waktu-waktu tertentu.
Namun, beberapa hari kemudian tak ada tanda cahaya lampu yang diberikan. Bahkan saat ditelusuri, tidak ditemukan adanya jejak-jejak keberadaan manusia di Envaitenet Island tersebut.
Karena keanehan inilah banyak yang menganggap jika Envaitenet Island ini merupakan gerbang pintu waktu yang bisa memindahkan seseorang ke kehidupan lain.
Ada juga yang percaya bahwa pulau ini dihuni oleh monster misterius yang sewaktu-waktu bisa melenyapkan siapapun yang datang ke pulau ini.
Meskipun itu hanya isu yang beredar di masyarakat, nyatanya memang belum terungkap misteri hilangnya orang-orang yang berdiam di tempat ini.
Bagaimana? Berani untuk menetap di pulau terkutuk ini?